PEMBAHASAN SEPUTARAN JUDI

Cara Warga Ikut RI Judi Online Tanpa Punya Rekening

 

Foto: Ilustrasi Judi Online bertiahariini.com

Jakarta, Bertiahariini.com - Upaya memberantas judi online di Indonesia terus dilakukan. Mulai dari blokir konten sampai blokir rekening terkait judi online dilakukan oleh Kementerian Kominfo.

Namun bukan hanya rekening saja yang digunakan para pemain judi online. Terbaru, dilaporkan sekitar 1000 e-wallet yang diduga terkait judi online diblokir oleh Kominfo.

"Hingga 17 September 2023, pihak perbankan dan platform telah melakukan pemblokiran terhadap 1.450 rekening dan 1.005 e-wallet," jelas Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi dikutip dari laman resmi Kementerian Kominfo, dikutip Rabu (4/10/2023).

Blokir juga dilakukan pada konten dan situs judi online. Dalam periode yang sama, Budi menjelaskan pihaknya melakukan takedown sebanyak 971.285 konten dan situs tersebut.

Budi menjelaskan upaya ini dalam rangka mempersulit pelaku judi online melakukan aksinya. Pihaknya juga melakukan kerja sama dengan lembaga seperti Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Kita kepung semuanya, semua perangkat, semua alat, semua hal yang bisa berhubungan dengan judi online, kita berkoordinasi dengan Bank Indonesia untuk sistem pembayarannya, dengan OJK untuk mengawasi perbankannya, kalau semuanya kita sudah enggak bisa dipakai, mau pakai apa dia," kata Budi.

Meski pembatasan ruang gerak dilakukan, pelaku judi online terus mencari cara tetap bisa melakukan aktivitasnya. Untuk itu Budi meminta masyarakat melakukan kampanye anti judi online dan mengingatkan tindakan tersebut ilegal di Indonesia.

"Kami tidak pandang bulu, termasuk pihak kepolisian juga kita koordinasikan mereka mau serius untuk membersihkan, membantu, menindak secara hukum semua orang yang melakukan tindakan-tindakan yang melawan hukum," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Biro Humas PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisi Transaksi Keuangan), Natsir Kongah juga menjelaskan e-wallet digunakan untuk transaksi judi online. Selain itu juga melakukannya melalui transfer bank.

"Keduanya [transfer dan e-wallet] ada Mbak. Khusus anak millenial, banyak yang gunakan e-wallet," kata Natsir kepada Bertiahariini.com.

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Unordered List

Popular Posts

Arsip Blog

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.